Nama : Riswan Hamdani (Gondo)
Tempat Tanggal Lahir : Sidoarjo, 11 Maret 1983
Alamat : Bungurasih
Timur no. 12, RT 04, RW 01, Sidoarjo
Nama Istri : Anita Kurniawati
Riwayat Pendidikan :
1.
SD Darul Ulum, Sidoarjo
2.
SMP Wachid Hasyim, Sidoarjo
3.
Sekolah Menengah Seni Rupa (SMSR),
Surabaya
Kisah
Pengrajin Gitar Muda Ternama Asal Sidoarjo
“Saat itu adik saya
minta dibelikan gitar baru. Saya tak mampu mewujudkan keinginan adik saya
karena dulu, kami sekeluarga hidup dalam kondisi yang sangat sederhana,” ujar
Riswan Hamdani yang akrab dengan nama panggilan Gondo. Karena tidak mampu
menuruti keinginan adiknya, ia mencoba-coba untuk membuat karya gitar sendiri,
berbekal kemampuan seni rupa yang didapatnya saat SMA.
Untuk menuruti
keinginan adiknya, ia akhirnya berusaha membuat gitar dengan bahan-bahan
sederhana, seperti triplek, kayu dan semacamnya. Sebagai model konstruksi
gitarnya, ia meminjam gitar merk Yamaha milik tetangganya. Kemudian gitar
pinjaman itu dicontoh konstruksinya dan dibuat dengan alat-alat sederhana. Maka
jadilah, gitar karya Gondo yang pertama kali.
Adiknya tentu saja
sangat senang dengan karya kakaknya. Ia memamerkan gitar barunya itu pada
teman-temannya. Ternyata, respon banyak orang ketika memainkan gitar milik
Gondo sangat positif. Selain karena suaranya nyaring, konstruksi gitar karyanya
begitu rapi dan tekhnik pewarnaan bodi gitarnyapun nyaris menyamai gitar produk
luar negri.
“Hanya berbekal ilmu
seni rupa yang saya peroleh ketika sekolah di SMSR (Sekolah Menengah Seni Rupa,
kini namanya SMKN 11), juga karena respon masyarakat cukup bagus, saya
memberanikan diri untuk membuat gitar lagi,” ujarnya. Saat mengawali niatnya
itu, ia menyadari bahwa ia tidak memiliki modal sama sekali.
Bagaimana cara
mendatangkan modalnya? “Gitar buatan saya untuk adik dulu saya jual lagi. Saat
itu laku 75 ribu, dibeli oleh seorang pengamen dari Terminal Bungurasih. Soal
adik saya, saya tidak peduli dia mau menangis atau marah. Namanya juga membuka
usaha kan butuh pengorbanan,” ungkapnya sambil tertawa.
Uang 75 ribu hasil
penjualan gitar itu ia pergunakan untuk membeli bahan-bahan keperluan produksi,
seperti kayu, triplek dan lain-lain. Dari situlah usahanya perlahan mulai
berkembang. Usahanya dibuka sejak tahun 1998 dan hingga 2001, langganannya
adalah kumpulan pengamen dari Terminal Bungurasih. “Mereka jadi langganan ya
karena pengamen yang membeli gitar buatan saya pertama kali. Mereka suka karena
menurut mereka gitar buatan saya nyaring. Selain itu harga gitar saya murah,
cuma 100 ribu waktu itu,” ujar pria yang Maret besok genap 30 tahun itu.
Karena usahanya yang
selama 5 tahun berjalan datar-datar saja, Gondo mulai memberanikan diri untuk
melakukan survei di produsen-produsen gitar di Jakarta. Selepas SMU ia melamar
kerja di Yamaha Music Jakarta. Selama bekerja, ia mengamati cara memproduksi
gitar dan setelah puas mendapat ilmunya, ia keluar dari pekerjaannya dan
kembali lagi ke Sidoarjo.
Di rumahnya di
Sidoarjo, ia mengembangkan lagi
usahanya. Berbekal pengetahuannya di Yamaha Music Jakarta, ia mulai memproduksi
gitar dan bass akustik dan elektrik. Saat 2003 itulah, seiring dengan
meningkatnya kualitas produk buatannya, usahanya itu mengalami kemajuan pesat.
“Saat itu gitar saya jual mulai dari 250ribu-500ribu,” ujarnya.
Karena usahanya membuahkan
hasil, ia dilirik oleh Pak Ngkos, seorang pengrajin gitar Internasional asal
Surabaya. “Pak Ngkos melihat semangat saya untuk bekerja keras. Maka dari itu
ia mau datang, bahkan sampai memberikan ilmunya untuk memproduksi gitar dan
bass standart internasional pada saya,” paparnya.
Bagaimana standart
gitar internasional? Riswan Hamdani alias Gondo memaparkan, bahwa standart
gitar internasional memiliki ciri khas pada bahan-bahannya, yakni sound board
gitar yang berbahan kayu Siprus, impor dari Kanada dan Jerman; sedangkan side
gitar berasal dari kayu Brazilian Rosewood, impor dari Brazil. “Untuk
konstruksi gitar, saya memakai model konstruksi Martin String, Taylor dan
Gibson Les Paul,” ungkapnya. Model Martin String adalah model gitar akustik
seperti yang dipakai Iwan Fals, model Taylor seperti yang dipakai Fadly ‘Padi’,
sedangkan model Gibson Les Paul identik dengan yang dipakai oleh Elvis Presley
sampai Andra ‘Dewa 19’.
Walhasil, mulai tahun
2008, usahanya mengalami peningkatan pesat. Produk gitarnya berharga mulai dari
750 ribu hingga 7 juta rupiah. Selain karena murah, produknya juga berkualitas.
Itulah mengapa banyak pelanggan yang datang dan memesan gitar padanya.
“Untuk memesan gitar
disini, pelanggan terlebih dahulu memberikan contoh model gitar sesuai
keinginannya, dan memberi uang muka minimal 20%, maksimal 40%,” ujar Gondo. Ia
mengungkapkan bahwa uang muka ia patok tidak lebih dari 40% karena dengan
jumlah itu ia bisa mengatur keuangan. “Bila diatas 40%, saya takut uangnya
terpakai atau tercampur aduk,” tambahnya.
Gondo mengatakan bahwa
usahanya itu berani bersaing dengan produk gitar nasional. “Kelebihan usaha
saya adalah sekalipun pemesan memesan gitar dengan harga yang paling murah,
bahan baku yang kami berikan sudah berupa kayu. Sedangkan gitar produksi
nasional, bila belum diatas harga 5 juta, bahan bakunya masih belum full kayu.
Dominan triplek,” paparnya. Maka dari itulah jangka waktu pemesanan dan
pengambilan barang berkisar antara 3-4 bulan, karena proses pembuatannya yang
rumit.
Alhasil, hingga saat
ini pelanggan gitar Gondo terdiri dari musisi-musisi dari berbagai daerah di
Indonesia. Mulai dari Sulawesi, Kalimantan, hingga ke berbagai daerah di Pulau
Jawa. Pelanggannyapun terdiri dari banyak kalangan, mulai dari artis lokal,
amatir, professional hingga artis nasional. Sebut saja Frangky ‘Krom’ Mundu,
bassist Kunto, drummer pemecah rekor dunia sampai Luki, gitaris Power Metal
adalah pelanggan setianya.
Hingga kini, omzet yang
diraih secara rutin per bulannya berkisar 14-15 juta. “Itu pemasukan rutin. Kalau
sedang ramai ya bisa berlipat-lipat,” pungkasnya.
Berbagi Tips dan Minta Perhatian Pemerintah
Riswan Hamdani alias
Gondo tidak segan-segan untuk membeberkan tips membuat gitar kepada saya. Menurutnya, tidak perlu mesin pabrik yang rumit, cukup dengan cara manual
saja seseorang bisa membuat gitar berkualitas.
Awal membuat gitar,
pertama kali adalah mendisain bodi gitar, setelah usai, kemudian side gitar
ditekan ke dalam bodi, lalu disiapkan sound board yang telah terpasang brassing
atau kerangka depan gitar, dan disambungkan ke side dan soundboard gitar sampai
benar-benar lurus dan rapat.
Tahapan kedua adalah
membuat back side gitar. “Back side gitar yang telah dibuat, dipasangkan ke
dalam bodi gitar bagian belakang, lalu dirapikan dan pasang aksessoris. Setelah
semua usai, tinggal pasang neck gitar, juga fret gitar, kemudian dicat. Bahan
catnya adalah cat kayu, dan cat tidak boleh terlalu tebal karena akan
mempengaruhi suara. Setelah usai, baru dipoles. Jadilah, sebuah gitar baru siap
untuk dimainkan,” ujarnya.
Ditanya, soal
kesulitan, Gondo mengatakan bahwa dalam pelaksanaan usahanya, tidak ada
kesulitan sebab semua yang dirasa sulit itu dianggapnya sebagai tantangan bagi
seorang pengrajin. Hanya, ia merasakan bahwa kesulitan terbesarnya adalah
banjir. “Rumah dan lingkungan saya di Bungurasih Timur kerap jadi langganan
banjir. Selama ini belum ada perhatian pemerintah setempat untuk menangani
banjir di daerah ini, padahal daerah ini cukup dekat dengan terminal
Bungurasih. Kalau banjir, terpaksa usaha kami liburkan sampai benar-benar reda
banjirnya,” keluhnya.
Bicara soal kelebihan,
Gondo mengatakan bahwa rasa bahagia ia dapatkan setiap kali melihat pelanggan
merasa puas dengan produknya. “Itulah kebahagiaan terbesar yang dimiliki oleh
seorang pengrajin. Selain itu pengrajin adalah seorang yang selalu antusias
menghadapi tantangan baru,” pungkasnya.
ada nomor yg bisa di hubungin
BalasHapuskira" bisa pesen bass gk???
08133107499
BalasHapusSelain nomor itu ada lagi ngak.....takut nya etar no nya ganti...
BalasHapusMohon infonya
Terimakasih
memang sidoarjo gudangnya orang keatif.
BalasHapusWanto
Hunian Di Sidoarjo
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusManaya pabrek paku bang
BalasHapusAda nomornya mas riswan?
BalasHapusAda nomornya mas riswan?
BalasHapusKeren,ini gitar akustik aja apa bisa gitar listrik juga ?
BalasHapusNonton film drama
Download film drama
Beliau ini juga memproduksi yg electric....th.2009 aku pernah pesen bass gitar model BTB Ibanez 5 snar....bagus banget hasilnya....tempatnya sebelah terminal Bungurasih persis gang nya.....
BalasHapuspean ada no hp/pin yg bisa di hubungi gk gan..
Hapusbisa pesan gitar dobro (resonator) gak, gitarnya aja, resonatornya dari saya sendiri.
BalasHapusWA ada g??
BalasHapusMas bisa repair(ganti) top body gitar akustik. Punya saya bridge-nya ngangkat parah.... thanks
BalasHapusIni WA dan nomer Hpnya Riswan Hamdhani (Gondho) 081331074993 nggak bakal ganti
BalasHapusIni nomer saya 081331074993 gondho guitar
BalasHapusTertarik kasih nomer wa . Tulis alamat lengkap dan sample gitar bos nya .
BalasHapusSaya ketut catur dari bali pengen pesen gitar buatan bos nya. Ada nomer yg bs dihubungi..
BalasHapusDonacoPoker Agen Poker Online Terbaik
BalasHapusDonacoPoker memberikan kesempatan kepada anda untuk menikmati segala kemudahan dan kenyamanan bermain yang tidak bisa Anda dapatkan disitus-situs lainnya. Seperti :
1. Deposit via OVO
2. Pelayanan yang sangat memuaskan
3. Mau withdraw berapa pun pasti dibayarkan
4. Menyediakan 7 permainan dalam 1 user ID
5. Banyak Promo menarik
Nah, cukup banyak kan keuntungan yang anda dapat kan. Jadi tunggu apalagi, segera bergaubung bersama kami yuk :
WHATSAPP : +6281333555662
atau langsung di Livechat kami www(titik)donacopk(titik)com
>>>DAFTAR<<<
Poker Online Indonesia
Saya bisa minta kontak person nya ya ?
BalasHapusapa ada wa nya ?
BalasHapus